Ketika Anda memilih asuransi kesehatan, termasuk asuransi kesehatan bagi karyawan, Anda pasti sering melihat istilah manfaat rawat inap dan manfaat rawat jalan yang ada di dalam manfaat klaim asuransi karyawan. Berdasarkan kesepakatan ketika mendaftar di awal, Anda bisa memiilih kedua manfaat tersebut atau hanya memilih manfaat rawat inap saja.
Tapi, apa ya sebenarnya perbedaan di antara keduanya?
Perbedaan Manfaat Asuransi Rawat Inap dan Rawat Jalan
Sebagai bagian dari manfaat tambahan yang dapat Anda
peroleh dengan memilih asuransi kesehatan, baik manfaat rawat inap maupun rawat
jalan sebenarnya sama-sama menjadi manfaat untuk proteksi atau perlindungan
kesehatan Anda. Biasanya, orang-orang cenderung mengutamakan memilih manfaat
rawat inap karena pertimbangan biaya rawat inap yang lebih besar daripada rawat
jalan. Tapi, ada juga yang memilih keduanya.
Rawat jalan sendiri mengacu pada perawatan serta
pengobatan yang dapat dilakukan oleh pasien secara mandiri tanpa harus opname
atau menginap di rumah sakit. Manfaat ini
mengacu pada perlindungan atas biaya yang perlu Anda keluarkan untuk konsultasi
dokter, pemeriksaan dan diagnosis, serta obat-obatan yang diresepkan selama
rawat jalan.Umumnya tersedia
sebagai tambahan manfaat dari asuransi rawat inap.
Kalau begitu, apakah artinya manfaat proteksi
kesehatan yang satu ini bisa Anda nomorduakan begitu saja? Tentu saja tidak, karena meskipun lebih murah dibanding rawat inap tetapi biaya yang harus
Anda keluarkan untuk berobat rawat jalan juga tidak sedikit. Selain itu,
intensitas Anda periksa ke dokter untuk rawat jalan pasti akan lebih sering
dibandingkan dengan rawat inap.
Tips Memilih Manfaat Asuransi Rawat Jalan
Dalam memilih asuransi kesehatan dengan manfaat rawat
jalan yang tepat, ada beberapa poin penting yang perlu Anda perhatikan dan jadi
pertimbangan. Apa saja?
1.
Sesuaikan premi dengan kemampuan finansial
Anda.
Semakin besar premi yang Anda bayar memang akan membuat Anda mendapat nilai
pertanggungan semakin tinggi. Namun jika biaya premi yang harus Anda bayarkan
lebih tinggi dari kemampuan, justru akan membuat kondisi keuangan Anda menjadi
tidak sehat.
2.
Selalu pastikan dulu kredibilitas dan
legalitas perusahaan asuransi.
Hal lain
yang tak kalah pentingnya adalah memastikan status legalitas dan tingkat
kredibilitas perusahaan asuransi. Anda bisa mulai dari perusahaan asuransi yang
sudah terdaftar resmi di Otoritas Jasa Keuangan (OJK), yang artinya aktivitas
perusahaan tersebut juga diawasi oleh aparat resmi hukum.
3.
Baca polis dengan cermat.
Poin lain
yang penting dan tak boleh Anda abaikan adalah membaca polis dengan teliti.
Salah satu alasannya adalah agar Anda tahu secara pasti apa saja yang di-cover
oleh asuransi kesehatan tersebut, termasuk dalam hal manfaat asuransi rawat
jalan. Jadi, Anda tidak akan merasa “rugi" di kemudian hari, padahal
sebenarnya hal tersebut adalah buah dari keteledoran Anda sendiri.
Itulah rangkuman poin penting tentang manfaat asuransi rawat jalan yang perlu Anda ketahui. Semoga informasi di atas bermanfaat untuk Anda, ya!